Di antara berbagai potensi sumber daya alam dan manusia yang ada, sektor UMKM masih belum berkembang secara luas. Saat ini, hanya terdapat satu unit Usaha Mikro, Kecil, Menengah (UMKM) di Tangkisan III yaitu KADEHA Snack. UMKM ini yang dikembangkan dari usaha keluarga pendahulunya. Berawal dari produksi geblek dan gula jawa, saat ini  KADEHA berkembang menjadi rumah produksi jajanan pasar. Nama “Kadeha” berasal dari nama simbah pemilik, Kedah, yang kemudian dimodifikasi.
        Produk yang dihasilkan meliputi makanan basah dan kering seperti geblek, risol, cireng, mento, kripik pare, dan lain-lain. Saat ini usahanya masih dijalankan secara internal oleh keluarga, namun memiliki potensi untuk berkembang lebih besar melalui kemitraan. Pemasaran dari KADEHA Snack sendiri dilakukan secara mandiri, dengan sistem titip jual atau terima pesanan. Sistem titip jual diberlakukan di beberapa warung setempat, pasaran pripih (setiap Rabu dan Sabtu), dan kantin sekolah.